
Penyebab Aki Kering Mobil Bekas Sering Minta Disetrum Ulang
Pemilik mobil bekas yang menggunakan aki kering perlu memahami beberapa hal penting agar tidak terus-menerus harus membawa aki ke tukang setrum. Hal ini sangat penting untuk menghindari kerugian dan ketidaknyamanan dalam penggunaan kendaraan.
Aki kering memiliki cara kerja yang berbeda dibandingkan aki basah. Dalam aki kering, proses pengisian ulang atau charging bisa dilakukan untuk memperpanjang masa pakai aki. Namun, jika aki kering sering kali harus disetrum ulang, maka itu menjadi tanda bahwa ada masalah yang lebih serius.
Menurut Gde Oka Yunihartawan, Technical Division Head PT Trimitra Baterai Prakarsa, aki kering memiliki indikator warna di bagian atasnya yang menunjukkan kondisi sel aki. Indikator ini bisa memberikan informasi apakah aki sedang dalam kondisi yang baik atau sudah mulai rusak.
Jika indikator menunjukkan bahwa aki kurang daya listrik, maka aki masih bisa disetrum kembali. Tujuan dari proses ini adalah untuk mengembalikan kadar asam elektrolit air aki agar sel aki tetap mampu menghasilkan energi listrik.
Namun, jika aki kering harus disetrum ulang dalam jangka waktu singkat, misalnya kurang dari tiga bulan, maka ini menandakan bahwa aki sudah dalam kondisi soak. Artinya, fungsi sel aki telah menurun secara signifikan dan tidak bisa lagi bekerja seperti semula.
Sel aki pada aki kering dapat mengalami degradasi seiring dengan pemakaian. Proses ini menyebabkan kemampuan aki dalam memproduksi daya listrik berkurang. Meskipun aki dikembalikan ke kondisi normal melalui proses charging, kemampuannya akan tetap lebih pendek dibandingkan saat baru.
Oka menyarankan bahwa jika aki kering sudah mulai sering disetrum, sebaiknya segera diganti dengan yang baru. Ini lebih efektif daripada terus-menerus melakukan charging yang tidak memberikan hasil optimal.
Beberapa faktor lain juga bisa memengaruhi kinerja aki kering. Misalnya, suhu lingkungan, penggunaan aki yang berlebihan, atau kondisi baterai yang tidak stabil. Pemilik mobil perlu memastikan bahwa aki kering dalam kondisi baik dan tidak mengalami kebocoran atau kerusakan fisik.
Selain itu, pemeliharaan rutin juga penting. Pastikan bahwa aki tidak terlalu lama dalam keadaan kosong dan hindari penggunaan alat elektronik yang berlebihan saat mesin mati. Ini bisa membantu menjaga kualitas aki kering dan memperpanjang umur pakainya.
Dengan memahami penyebab aki kering sering minta disetrum ulang, pemilik mobil bekas dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menjaga kinerja aki dan menghindari masalah lebih lanjut.