Hobi-Ikidangbang- Di tengah maraknya kendaraan SUV dengan sistem penggerak roda depan dan all-wheel drive, Mazda memperkenalkan sesuatu yang langka dalam kategori SUV saat ini: sistem penggerak roda belakang.
Ini ditemukan pada salah satu dari dua versi terbaru Mazda CX-60, yaitu Sport Edition dan Pro Edition, yang secara resmi diluncurkan dalam ajang GIIAS 2025.
Peluncuran ini menjadi tanda lanjutan kehadiran CX-60 di pasar Indonesia sejak 2023, di mana model tersebut secara konsisten menarik perhatian dalam segmen SUV besar.
Mazda kini memperluas jajaran modelnya dengan dua versi terbaru, masing-masing dirancang untuk menyesuaikan dengan kepribadian dan kebutuhan berkendara yang berbeda.
Penggerak Belakang di Tengah Arus AWD
Mazda CX-60 Sport merupakan salah satu model SUV yang tetap menyediakan sistem penggerak roda belakang (rear-wheel drive/RWD).
Dikatakan bahwa kini bukan hanya sekadar pilihan teknis, tetapi aspek yang memengaruhi karakter berkendara secara keseluruhan, lebih seimbang dalam pembagian berat dan lebih tanggap saat mengakselerasi.
Di sisi lain, varian CX-60 Pro dilengkapi dengan sistem penggerak i-ACTIV All Wheel Drive yang menekankan stabilitas dan daya cengkeram pada berbagai jenis permukaan.
Keberadaan opsi RWD pada CX-60 cukup menarik, mengingat sebagian besar SUV baru yang dirilis dalam beberapa tahun terakhir cenderung memakai penggerak roda depan (FWD) untuk menghemat biaya dan konsumsi bahan bakar. Kehadiran pilihan RWD di CX-60 menarik perhatian, karena kebanyakan SUV terbaru yang dikeluarkan dalam beberapa tahun terakhir lebih memilih penggerak roda depan (FWD) demi efisiensi biaya dan penggunaan bahan bakar. Adanya opsi RWD pada CX-60 cukup menarik, mengingat sebagian besar SUV baru yang diluncurkan belakangan ini cenderung menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD) agar lebih hemat biaya dan bahan bakar.
Secara teknis, kedua versi mengusung mesin bensin SKYACTIV-G berkapasitas 2,5 liter dengan empat silinder yang menghasilkan daya sebesar 188 PS dan torsi mencapai 250 Nm.
Mesin ini dilengkapi dengan transmisi otomatis 8-percepatan tanpa penghubung torsi, teknologi yang dikembangkan Mazda agar perpindahan gigi lebih langsung dan mengurangi pemborosan tenaga.
Bukan hanya kinerja yang menjadi fokus utama. Teknologi seperti rasio kompresi tinginggi pada mesin, sistem i-Stop, serta sasis SKYACTIV yang ringan, membuat kendaraan ini tetap hemat bahan bakar dalam penggunaan sehari-hari.
Secara ukuran, CX-60 memiliki panjang 4.740 mm dan lebar 1.890 mm, dengan ruang kabin yang cukup luas cocok untuk penggunaan sehari-hari maupun perjalanan jauh.
Desain interior mengusung konsep minimalis modern, dilengkapi dengan kursi kulit, atap kaca elektrik, serta sistem hiburan berupa layar sentuh berukuran 12,3 inci.
CX-60 Pro sedikit lebih unggul dalam hal kenyamanan tambahan, seperti pengaturan lumbar elektrik untuk penumpang depan dan kaca spion luar yang bisa mengurangi silau secara otomatis. Namun, fitur utama seperti pengisi daya nirkabel, koneksi Apple CarPlay dan Android Auto, serta sistem audio BOSE tersedia pada kedua varian.
Aspek lainnya, Mazda menyematkan sistem keselamatan aktif i-ACTIVSENSE pada CX-60, seperti kontrol kemudi radar, monitor 360 derajat, serta sistem pengereman otomatis (Smart Brake Support) di bagian depan dan belakang.
Sistem lampu depan yang adaptif kini menjadi standar, sehingga dapat menyesuaikan cahaya sesuai dengan arah kemudi dan kecepatan kendaraan.
Di CX-60 Pro, fitur tambahan seperti Sistem Pemantau Pengemudi dan Sistem Personalisasi Pengemudi hadir guna meningkatkan keselamatan serta kenyamanan pengemudi secara pribadi.
Sistem ini mampu mengenali tanda-tanda kelelahan dan secara otomatis menyesuaikan posisi duduk serta tampilan informasi sesuai dengan profil pengemudi.
Kedua model ini hadir dengan desain depan yang baru, mengusung pola gril vertikal dan aksen hitam doff pada bagian trim bodi. CX-60 Sport dilengkapi velg berukuran 18 inci, sementara Pro menggunakan velg 20 inci.
Perbedaan ini menciptakan kesan visual yang berbeda, meskipun secara desain keduanya tetap memiliki ciri khas yang sama: tegas namun sederhana.
Mengenai harganya, Mazda CX-60 Sport ditawarkan dengan harga Rp 699 juta, sedangkan CX-60 Pro berada pada kisaran Rp 818,8 juta (OTR Jakarta).
Dengan harga tersebut, keduanya menargetkan pasar SUV kelas menengah yang jika disebut merek, pesaing terdekatnya adalah Honda CR-V atau Corolla Cross.